khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
* Sampaikan Beberapa Usulan untuk Kemajuan Pembangunan Kelurahan
Pekanbaru (khabarmetro.com) – Dalam upaya ‘jemput bola’, mencari peluang dan anggaran untuk membangun daerahnya, Pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Maranti Pandak bekerjasama dengan Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Meranti Jaya dan beberapa perangkat RT dan RW di Kelurahan Meranti Pandak, melakukan kunjungan silahturahmi ke kediaman Anggota DPRD Provinsi Riau H Parisman Ihwan SE.
Kunjungan silahturahim yang dilakukan Rabu Malam, (21/9/22) tersebut berlangsung akrap. Meskipun pertemuan berlangsung dalam waktu singkat karena kesibukan Anggota Praksi Golkar itu selaku Anggota Banggar akan melakukan rapat anggaran APBD P tahun 2022, namun segala apa yang ingin disampaikan tercapai juga.
Beberapa pokok pembicaraan yang disampaikan oleh Ketua LPM Kelurahan Meranti Pandak Dedy Yohendri antara lain mengenai bantuan pembangunan Rumah Layah Huni dan semenisasi jalan lingkungan, baik yang sudah dan akan dilaksanakan, maupun yang usulkan untuk tahun depan.
“Kami selaku Pengurus LPM Kelurahan Meranti Pandak mengucapkan terima kasih kepada bapak Parisman, ditengah covid 19 pada dua tahun lalu (2020, 2021), dimana angaran banyak tersedot untuk penanganan covid, kelurahan Meranti Pandak masih dapat jatah pembangunan berupa pembangunan jalan Lingkar dan pembangunan beberapa ruang jalan setepak serta pembangunan Rumah Layak Huni dari Pemerintah Provinsi Riau melalui dana aspirasi atau pokok pikiran (poker) bapak Parisman,” katanya.
Untuk tahun 2022 ini, lanjut Dedi, Kelurahan Meranti Pandak juga masih mendapatkan jatah pembangunan jalan setapak dari APBD Murni Pemerintah Provinsi Riau yang di perjuangkan oleh anggota DPRD Provinsi Riau dari Fraksi Golkar ini.
“Sehubungan masih banyaknya jalan-jalan setepak dan rumah warga yang perlu mendapatkan bantuan, maka kami datang berkunjung ke bapak Parisman untuk menyampaikan aspirasi masyarakat,” kata Dedi.
Selain itu, Ketua relawan Kampung Siaga Bencana (KSB) Meranti Jaya Azwar juga menyampaikan aspirasi/usulan untuk pembangunan semenisasi drainase disejumlah RW di Kelurahan Meranti Pandak sebagai upaya untuk pengendalian banjir dan pembangunan pompa pengendalian banjir di ujang parit Belanda.
“Ini kami rasa sangat penting, karena meski Meranti Pandak daerah rawan banjir, tapi dengan lancarnya aliran-aliran air pembuangan melalui draenase-draenase yang ada nantinya akan menghindari genangan-genangan air diberbagai wilayah yang dapat menimbulkan penyakit,” jelas Azwar.
Menanggapi hal tersebut diatas, Parisman menyampaikan untuk usulan pembangunan Rumah Layak Huni, jalan setapak dan draenase, sepanjang bisa diusulkan pembangunan melalui anggaran provinsi akan diperjuangkannya.
“Tapi untuk APBD Murni tahun 2023 tidak bisa lagi, karena anggarannya sudah diplot semua dan terakhir usulannya pada bulan Juli 2022 lalu. Jadi untuk APBD Murni tahun 2024 lagi, nanti usulkan pada awal tahun atau Januari 2023,” jelas Parisman.
Sementara untuk pembangunan pompa pengendalian banjir di Parit Belanda, jelas Parisman, dulu ada rencana dari Balai Wilayah Sumatra Tiga yang akan memindahkan pompa daerah jalan Nelayan yang tidak berfungsi. Namun, belum diketahui kelanjutan rencana tersebut. “Ya, coba nanti ditelusuri kembali bagaimana masalah tersebut, karena ini kewenangan mereka,” katanya. ****
