khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Seru dan Keren, Atrium Mal Ciputra Dipenuhi Penonton
Sutradara film Selirat Ummul Athiyah (dua kanan) saat di atas panggung, wawncara seputar film karyanya.
PEKANBARU (Khabarmetro.com)- Momen HUT Ke-77 Republik Indonesia (RI), Rabu (17/8/2022) jadi hari spesial. Sore itu, diadakan Gala Premiere nonton bareng film pendek bertajuk “Selirat”. Film ini karya anak-anak millenial Pekanbaru, yang diproduksi oleh KisahKala Production.
Jelang dimulai, atrium Mal Ciputra Seraya (MCS) di Jalan Riau, Pekanbaru nampak mulai ramai. Sekitar pukul 16.00 wib atrium ini semakin ramai. Semua kursi di depan panggung terisi penuh. Sebagian penonton yang juga pengunjung MCS berdiri, dan di lantai atas mal pun terlihat ramai yang ikut menonton.
Film pendek “Selirat” ini, disutradarai Ummul Athiyah sekaligus penulis naskah dan Farrel Ardano selaku Produser. Sedangkan para pemain film, yakni Dianisa Putri Yuniarto (Nirmala), Raditya Nuzlamadani (Aksara), Muhammad Purnama Saddam (Daffin), Tasya Dian Aulia (Karin), Azka Dea Salsabila (Vio), dan Masya Miranda Kode (Mama Nirmala).
Sementara kru lainnya, adalah Muhammad Alvin selaku DOP dan Kameramen, Risky Antonio Pauji sebagai Kameramen, Yuddoyono Hassan Al Arisi selaku Asisten Kameramen), dan Siti Nurhaliza sebagai Koordinator Talent.
Jalannya acara dari sore hingga malam itu, sangat hidup dan meriah. Duo MC keren yang memandu acara semakin bikin heboh. Para penonton seperti dihipnotis oleh film pendek yang diperankan para mellineal Pekanbaru itu. Waktu film tayang sekitar 30 menit, seperti tak terasa berlalu.
Para pemain film Selirat saat diperkenalkan di atas panggung.
Usai tayang, sutradara dan kru semua dapat giliran diwawancari MC. Ummul Athiyah mengaku, sangat senang melihat antusias dan sambutan penonton gala premiere itu. Diakuinya, walau awal-awal sempat kurang yakin, tapi berkat dukungan produser dan seluruh kru serta para pemain, dirinya semakin yakin “Selirat” akan sukses tayang.
“Awalnya sempat kurang yakin. Tapi melihat antusias begini, kita semua jadi makin semangat. Memang kami sudah menyiapkan sekuel dua dan tiga dari film ini. Tunggu saja nanti penayangannya,” aku Ummul, dengan wajah sumringah dan diikuti tepuk sorak sorai penonton.
Dijelaskan Ummul, proses syuting film Selirat sekitar dua pekan, tapi keseluruhan waktu produksi bisa menghabiskan masa sampai enam bulan. “Alhamdulillah, dalam waktu enam bulan proses produksi film Selirat bisa kami selesaikan. Ini berkat semua tim, kompak dan bersemangat,” jelas Ummul, yang dibenarkan juga oleh Alvin.
Sementara para pemain, saat tampil di atas panggung menjelaskan suka duka selama proses produksi film itu. Nampak semua pemain happy dan mengaku sangat tertantang untuk memainkan peran masing-masing. Kepada pihak KisahKala Production mereka semua berterima kasih sudah menjadi bagian produksi film Selirat.
Ada yang unik juga dari para pemain film Selirat. Mereka ini ternyata remaja-remaja Millenial yang multi talent. Selain jago akting, mereka juga jago bernyanyi. Penampilan bernyanyi para pemain ini, pun mendapat sambutan meriah dari penonton. Tampil di atas panggung, membuat penonton enggan untuk beranjak dari lokasi gala premiere tersebut. (Km1/irg)
