Sabtu , 4 Mei 2024

Pimpinan Media Se-Indoneisa Berkumpul di Bali 10-11 Agustus, Ini Agendanya 

Menkominfo: Masyarakat Masih Percaya dengan Media Konvensional

Ketua SPS Riau Khairul Amri (tiga kanan) bersama pengurus di arena Rakernas.

BALI (Khabarmetro.com) – Momentum puncak HUT ke-77 Serikat Perusahaan Pers (SPS) dibarengi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) diselenggarakan di Denpasar, Bali, Kamis (10/8/2023). Di sini, para Pimpinan media se Indonesia berkumpul selama 2 hari, 10-11 Agustus.

Kegiatan yang mengusung tema: “Transformasi Industri Media untuk Bangkit Bersama” dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Pusat SPS Januar P Ruswita.

Turut hadir dalam acara pembukaan, Menkominfo Budi Arie Setiadi secara daring, Gubernur Bali yang diwakili Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Dewan Pertimbangan SPS Pusat Satria Naranda sekaligus CEO Bali Post, Ketua Kadin Provinsi Bali serta Pengurus SPS Provinsi Se- Indonesia.

Ketua SPS Pusat Januar P Ruswita dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Bali yang telah menjadi tuan rumah Rakernas dan Puncak HUT 77 SPS.

“Pertama sekali kami dari Serikat Perusahaan Pers mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Bali yang telah menjadi Tuan Rumah Rapat Kerja Nasional sekaligus Puncak Perayaan HUT ke-77 SPS. Apresiasi dengan Provinsi Bali, karena Bali merupakan saksi sejarah transformasi SPS yang dulu bernama Serikat Penerbit Suratkabar menjadi Serikat Perusahaan Pers. Bali Istimewa,” ungkap Januar disambut tepuk tangan meriah.

Januar juga menyampaikan bahwa Rakernas tahun ini merupakan momentum transformasi kembali untuk bangkit.

“Lajunya perkembangan digitalisasi saat ini memaksa kita selaku perusahaan Pers untuk menciptakan inovasi-inovasi terbaru. Momentum HUT ke-77 menjadi kolaborasi yang tepat untuk duduk bersama dengan pemangku kepentingan guna kelangsungan fungsi Pers itu sendiri. Mengayomi jepretan dan tulisan, bereksperimen dengan inovasi serta cinta terhadap kata dan pikiran menjadi satu. Itulah dasar keyakinan kita menghasilkan karya jurnalisme sejati. Harapan saya, dengan mengusung tema: “Transformasi Industri Media untuk Bangkit Bersama” bukan hanya sekedar harapan, namun kita wujudkan bersama-sama,” pungkas Komisaris Utama Harian Pikiran Rakyat.

Menkominfo Budi Arie Setiadi dalam pemaparannya sebagai keynote speaker menjelaskan perlunya penguatan pers saat ini.

“Zaman sudah banyak berubah. Saya yang juga besar bersama pers menyatakan bahwa digitalisasi sudah tidak terbendung lagi. Hasil survei terbaru bahwa Media TV masih mengungguli Media online dan sosial. Media konvensional masih di percaya masyarakat. Namun, perkembangan Media digital sungguh luar biasa, sebanyak 902 media digital terverifikasi di kominfo. Saat ini, Pers perlu penguatan guna mendukung jurnalisme berkualitas dan kebebasan Pers itu sendiri. Sudah sejak tahun lalu, penyusunan regulasi publish right dilakukan. Inilah salah satu cara untuk mendukung jurnalisme yang berkualitas dan kebebasan pers. Sejauh ini permohonan pertimbangan kepada presiden sudah dilakukan. Mudah-mudahan secepatnya akan ditetapkan. Yang perlu juga kita ingat, bahwa transformasi Media tidak terelakkan lagi. Kolaborasi menjadi kunci semoga tetap harmoni,” tutup Budi Arie Setiadi.

Pemaparan lain juga disampaikan oleh Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu yang juga keynote speaker dalam kegiatan ini.

“Seperti yang kita ketahui, perubahan zaman telah mentransformasi Pers secara umum. Dimulai dulu dari surat kabar sampai sekarang berbubah menjadi digitalisasi. Inilah yang perlu kita lakukan transformasi dan inovasi. Ada tiga hal poin yang perlu diperhatikan dalam menciptakan inovasi, yaitu konten, teknologi dan bisnis. Semua itu harus menarik dan mempunyai aded value-nya. Karena yang perlu kita pahami bahwa sekarang tsunami informasi begitu tinggi. Inilah yang memaksa kita untuk menciptakan kreativitas inovasi demi keberlangsungan karya jurnalistik. Ingat juga, bahwa Pers tanpa inovasi digital akan secara perlahan menghilangkan karya-karya jurnalisme yang berkualitas,” tutur Ninik.

Ketua SPS Cabang Riau Khairul Amri yang terlihat hadir dalam kegiatan tersebut selepas acara pembukaan menyampaikan rasa syukur terselenggaranya Rakernas dan puncak HUT Nas SPS tahun 2023. Sebab, HUT ke-76 tahun lalu, Riau adalah tuan rumah HUT Nas dan ini tentu bagian dari sejarah SPS.

“Kegiatan ini menjadi momentum Serikat Perusahaan Pers se Indonesia untuk berdiskusi secara langsung, yang harapannya menghasilkan kreativitas dan inovasi terbaru. Hadirnya kami, khusus dari Riau juga mengemban misi khusus terkait program yang akan kami sampaikan dalam Rakernas ini. Selain itu, Rakernas ini menjadi bukti komitmen untuk membesarkan organisasi. Hal ini dapat dilihat, hampir seluruh pengurus SPS Provinsi hadir langsung mengikuti kegiatan ini. Semangat berorganisasi begitu terasa dengan kehadiran kawan-kawan se Indoensia,” ujar Khairul.

Lebih lanjut, Tokoh Muda Riau ini juga turut mengutarakan harapan kedepannya untuk SPS. “Serikat Perusahaan Pers sudah 77 tahun usianya. Komitmen pengurus SPS, bukan hanya dari Riau, tapi seluruh Indonesia bahwa SPS harus terus eksis, dan pers yang sehat serta bermartabat harus kita wujudkan,” pungkasnya.

Rangkaian kegiatan Puncak HUT ke-77 SPS diselenggarakan di Denpasar, Provinsi Bali dengan rangkaian acara Dialog Nasional, Rakernas dan ditutup dengan SPS Award 2023 pada Jumat malam (11/8/2023) di Kediaman Gubernur Bali. (Km1/net)

Check Also

Mau Tahu, Apa yang Dilakukan KPU Riau Hadapi Pilkada 2024

PEKANBARU — Senin (29/4) KPU Provinsi Riau laksanakan kegiatan Penguatan Kelembagaan di Lingkungan KPU Provinsi …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *