khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Terkait “Pengusiran” para Pemain Teater Selembayung di DPRD Provinsi Riau
Kadis Kominfotik Riau H Erisman Yahya.
PEKANBARU (Khabarmetro.com)- Adanya berita yang ramai di media, soal para pemain Teater Selembayung di DPRD Riau, yang tampil sempena HUT ke-66 Provinsi Riau, menjadi perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
Peristiwa ini terjadi saat sidang paripurna Istimewa, Rabu pagi (9/8/2023). Karena disebut-sebut, peristiwa itu sebagai “pengusiran” yang mengaitkan nama Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi, maka hal itu perlu diluruskan.
Kepada media, Kamis (10/8/2023) Kadis Kominfotik Riau H Erisman Yahya MH menyampaikan klarifikasi. “Berita di media yang sudah ramai ini perlu kami luruskan. Ini penting, agar isinya tidak kemana-mana dan salah penafsiran,” kata Erisman.
Berikut, poin-poin klarifikasi lengkap yang dikirimkan Kadis Kominfotik Riau Erisman Yahya kepada redaksi khabarmetro.com. Redaksi menurunkan dan dipublikasikan lengkap, seperti berikut ini:
Tanggapan Terkait Berita Teater Selembayung yang Tampil di Acara Sidang Paripurna DPRD Riau Dalam Rangka HUT ke-66 Provinsi Riau
1. Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Riau turut menyayangkan kejadian yang dinarasikan sebagian pihak sebagai “Pengusiran” terhadap para pemain Teater Selembayung yang sedang performance.
Kami meyakini hal ini terjadi kemungkinan besar karena miskomunikasi di lapangan atau tempat acara.
Atas ketidaknyamanan tersebut, kami atas nama Pemerintah Provinsi Riau menyampaikan permintaan maaf yang sedalam-dalamnya.
2. Kami tegaskan bahwa kejadian tersebut sama sekali tidak ada hubungan dengan Bapak Gubernur Riau Syamsuar. Beliau sama sekali tidak mengetahui insiden tersebut. Bahkan beliau baru tahu insiden tersebut melalui pemberitaan di Media.
Oleh karena itu, mohon tidak mengait-ngaitkan kejadian tersebut dengan Bapak Gubernur Riau. Apalagi menuding Bapak Gubernur Riau tidak komit dengan Budaya Melayu. Jelas-jelas hal itu sangat mengada-ada dan Sangat Tidak Berdasar.
3. Kami berharap insiden tersebut dapat diselesaikan secara baik-baik. Bisa juga dimintakan langsung konfirmasi yang lebih benar dan jelas dari pihak DPRD Riau, tempat paripurna digelar. Tanpa harus diasumsikan kemana² dan menjadi isu liar yang tidak bermanfaat bagi masyarakat banyak.
4. Karena kita sudah mulai memasuki tahun-tahun politik, maka sebaiknya mari sama-sama kita jaga kondusifitas di Negeri Melayu Provinsi Riau. Agar Provinsi Riau tetap aman dan nyaman bagi semua pihak.
Demikian kami sampaikan,
Kamis, 10 Agustus 2023
TTD
Erisman Yahya, MH
Kadiskominfotik Prov. Riau
(Km1/irg)
