khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Kini Kondisinya Mulai Normal
PEKANBARU (Khabarmetro.com)- Hujan yang mengguyuri Kota Pekanbaru, Rabu (5/9/2023) menimbulkan kebanjiran dimana mana. Tak terkecuali dirasakan masyarakat RW 11 Jalan Puyuh Mas kelurahan Tangkerang Tengah, kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru yang merendami 5 RT di daerah itu.
Tidak hanya jalan, Jalan Puyuh Mas salah satu penghubung ke Jl Sudirman terpaksa di blokir warga selama 24 jam. Selain kecewa juga ketinggian air mencapai 1 meter lebih dan hal tentunya sangat membahayakan bagi pengguna Jalan.
Apalagi melaluai di daerah itu bukabjalan saja akan tetapi ada jembatan yang bahunya sudah rata dengan badan. Jadi sangat sulit dilihat bagi pengendara dan warga yang lewat.
Dengan kondisi Pemko Pekanbaru dibawa koordinasi Dinas Sosial langsung turun. Bahkan, Kadis Sosial Pekanbaru, H Idrus SAg bersama Camat Marpoyan Damai Fauzan MSi, Lurah Tangkerang Tengah Rizky Amaliyah dan Ketua Forum RT RW Rodi JS serta RTRW lainnya memantau ke lokasi.
Selain itu, kondisi yang sama juga dialami warga RW 11 dialamo RT 5 dan RT 3 . Selain merendami ratusan rumah warga juga merendami gedung SDN 139 Pekanbaru. Hanya saja karena tidak iral sehingga tidak mendapat peninjaun dari mastarakat setempat.
Ketua Forum RT RW Tangkerang Tengah Rodi JS dihubungi wartawan saat berasa di Lokasi mengakui bahwa kondisi banjir dialami warga RW 11 Tangkerang Tengat parah, ratusan rumah, 1 masjid rumah sekolah dan ruko terendam.
“Setidaknya ada wilayah 5 RT terendam, tetapi jumlah dan berapa kerugian belum tahu. Makanya, pemko diri posko untuk dapur umum dan bantuan lainnya,” jelas Rodi.
Selain itu, Pemko akan mendata dan menerima laporan dari RT dan RW warga dampak banjir tersebut.
Sedangkan solusi rilnya, untuk mengatasi banjir, tersebut pihak bersama lurah, camat dan berkoordinasi dengan Pemko dalam hal Dinas PUPR. “Saat ini penanganan jangka pendek dahulu yakni bantuan terhadap warga. Sedabgkan jangka panjang secepatnya kita koprdinasikan,” papar Ustad ini. (aby)
