khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
KUOK (khabarmetro.com)–Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) mahasiswa di Desa Pulau Terap UNRI ingin memberikan inovasi terhadap usaha produksi warga Desa Pulau Terap Tengah, Kecamatan Kuok, Kampar. Dari permasalahan yang ada, yang penting bagi pedagang itu adalah pembuatan lebel pada produk tersebut.
Ketua Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Desa Pulau Terap M Jabal Adam didampingi Sekretaris Latifah, Siti Hafsah dan Sartika Mega, maka dari itu mengatakans sebelumnya mahasiswa Kukerta telah melakukan survey terhadap warga desa pulau terap tengah yang memiliki usaha produksi. Usaha ini dilakukan mahasiswa kukerta agar membantu warga dalam
pembuatan label serta poster.
Dijelaskannya, jauh sebelum bantuan yang akan diberikan para mahasiswa melakukan survey terlebih dahulu. Dari survey permasalahan yang dihadapi adalah namaproduk atau lebelnya.
Survey yang dilakukan terhadap salah warga yang bernama Nur, dia seorang penjual krupuk jengkol disamping itu dia
merupakan ketua dari kelompok wanita tani daerah itu. Ibu Nur ini memiliki usaha produksi krupuk jengkol. Dengan
pemasaran kurang lebih 100 bungkus disetiap harinya.
Mengetahui hal itu mahasiswa Kukerta menanyakan kepada ibu Nur apakah usaha produksi krupuk jengkol ini sudah
bergabung di Usaha Kecil Menengah Migro (UMKM).
“Usaha produksi krupuk jengkol ini belum bergabung di UMKM dikarenakan di desa ini belum ada UMKM, saya juga sedang
mencoba bergabung UMKM di daerah Bangkinang,” ujar Nur.
Setelah berbincang dengan Ibu Nur mahasiswa kukerta menyampaikan ingin membantu dalam pembuatan label serta
poster jualan.
Ibu nur menyetujui hal itu, mahasiswa Kukerta langsung bergerak dalam pembuatan desain hingga label tersebut sudah berada dalam bungkusan krupuk jengkol. (*)
