INHU (khabarmetro.com)– Tidak kebagaian, masyarakat Indragiri Hulu (Inhu) minta pasar murah yang diselenggarakan Disperindag Pemprov Riau bersama Disperindag Inhu dan Bulog diperpanjang hingga lebaran idul fitri.
Permintaan tersebut disampaikan masyarakat kepada Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution saat meninjau pasar murah di Kabupaten Inhu. Sabtu (9/4) di lapangan hijau kota rengat Kabupaten Inhu. Dimana permintaan tersebut selain membantu kepada masyarakat juga masih banyak masyarakat Inhu yang belum dapat kebagian produk yang dijual di pasar murah.
Hal tersebut mendapat tanggapan lansung dari Wagubri, Edy Natar Nasution, dikatakanya jika pasar murah ini akan terus dipertimbangkan untuk membantu masyarakat terutama selama bulan ramadhan dan mejelang udul fitri depan.
“Untuk pasar murah ini Bulog juga sudah memprogramkan sebelum lebaran depan, dimana pasar murah ini kedepannya juga akan ada seperti daging dan kebutuhan pokok lainya,” kata Wagubri.
Bahkan tambah Wagubri, sesuai koordinasi dengan Bulog dan Disperindag, pasar murah ini juga akan dilaksanakan sampai tingkat kecamatan di berbagai daerah.
“Saat ini untuk pasar murah ini Disperindag Riau sudah melaksanakan pasar murah di 8 Kabupaten Kota di Riau. Ini akan terus dijalankan sesuai yang diarahkan bapak Gubernur sebelumnya guna membantu masyarakat kita,” kata Wagubri.
Wagubri juga menjelaskan, jika pasar murah ini sangat membantu kepada masyarakat, terutama terkait harga yang jauh relatif murah dibandingkan harga pasaran diluar.
“Kita harap ini bisa terus diupayakan, sehingga masyarakat kita bisa terbantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tutur Wagubri.
Sementara Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Provinsi Riau, Rinaldi, mengatakan jika 8 daerah yang telah dilaksanakan pasar murah itu adalah, Kabupaten Rohul, Inhil, Bengkalis, Dumai, Rohil, Pelalawan, Inhu dan Kampar.
“Untuk produknya seperti, beras minyak goreng dan telor. Dimana harganya cukup murah dibandingkan dengan produk dipasaran,” jelasnya.
Kegiatan pasar murah ini kedepan katanya, juga sudah diprogramkan dan akan ada tambahan produk, seperti daging dan lainya yang dibutuhkan masyarakat yang akan menghadapi lebaran idul fitri.
“Ini juga sebagai program bantuan untuk masyarakat sesuai menimbang harga kebutuhan yang saat ini kurang stabil,” tutupnya.(dre)