Jumat , 3 Mei 2024

Afrizal: Rohil Darurat Siaga Banjir

BAGANSIAPIAPI (khabarmetro.cpm)-Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong,S.Ip,M.Si, memimpin Apel Siaga Darurat Banjir di depan Kantor BPKAD Bagansiapiapi, Senin (30/10/2023),yang diikuti Satgas Darurat Siaga Banjir yang terdiri dari TNI,Polri,BPBD Damkar,Satpol PP dan lainnya

Apel Siaga Banjir ditandai dengan penyematan pita Satgas banjir secara simbolis oleh Bupati Afrizal Sintong kepada perwakilan anggota Satgas Darurat Siaga Banjir, dilanjutkan dengan melakukan pengecekan terhadap kesiapan personil Satgas dan ketersediaan alat penanganan banjir serta melakukan peninjauan terhadap beberapa titik kawasan yang terkena banjir.

Dalam amanatnya,Bupati Afrizal menetapkan status Kabupaten Rokan Hilir menjadi status darurat Siaga Banjir Tahun 2023, mengingat situasi kondisi Rohil saat ini yang mengalami kebanjiran hampir di seluruh wilayah Kecamatan yang ada di Rohil.

“Melalui Apel Siaga ini,Saya menetapkan status Siaga Darurat Siaga Banjir 2023,Saya mengajak seluruh Stakeholder,elemen masyarakat dan semua tim Satgas untuk bersama-sama kompak mengatasi musibah banjir ini,”Ujar Bupati Afrizal.

Orang nomor satu di Rohil ini berharap, petugas Satgas banjir ini dapat membantu masyarakat dan melayani masyarakat dalam menghadapi situasi banjir saat ini,disamping itu,Pemkab Rohil saat ini juga telah menyiapkan Posko banjir dan dapur umum untuk mempermudah membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan.

“Saya lihat sekarang kondisi banjir sangat luar biasa itu masih di Kecamatan Bangko,dan ini belum puncaknya banjir,yang diperkirakan terjadi pada bulan 12 mendatang,Kita harus segera melakukan langkah antisipasi untuk mengatasi banjir ini agar jangan sampai ada korban jiwa.” sebut Bupati Afrizal.

Menurut Ketua Partai Golkar Rohil ini, Pemkab Rohil melalui Dinas Lingkungan Hidup dan PUPR sudah bekerja keras melakukan pembersihan selokan, drainase dan kanal-kanal yang ada jauh hari,namun debit air yang terlalu banyak tidak dapat membuang air dengan cepat menuju ke laut.

Hal ini menurut Bupati pilihan rakyat ini ada beberapa faktor penyebabnya yang menghambat lajunya air mengalir ke laut,diantaranya, ada beberapa perusahaan yang membuka tangggul nya ke pemukiman warga seperti PT Sindora dan PT Diamon.

Selain itu juga terjadi pasang Keling dari laut Bagansiapiapi,air pasang keling ini mengakibatkan lumpur laut naik kedalam anak sungai,sehingga air tidak lancar turun kembali ke laut.

“Kita akan panggil perusahaan seperti PT Sindora dan PT Diamon untuk tidak membuang airnya dulu kelahan warga,” Jelas Bupati Afrizal.

Terakhir,Mantan Datuk Penghulu Kepenghuluan Sintong ini menghimbau seluruh masyarakat agar bekerja sama bergotong royong menjaga kebersihan dan membersihkan parit-parit yang ada,semoga musibah banjir ini segera teratasi tanpa ada korban.

“Saya berharap dan berdoa agar masalah banjir ini bisa segera diatasi bersama dan kepada seluruh masyarakat baru bersama bergotong royong membersihkan parit dan saluran air di tempat tinggal masing-masing.”Tandas Bupati Afrizal.(usm/rls).

Check Also

PT Pujud Karya Sawit Serahkan CSR Tahun 2024 Untuk Warga Sekitar Pabrik

PUJUD- PT Pujud Karya Sawit (PKS),melaksanakan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai bentuk pertanggung jawaban sosial …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *