khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
PEKANBARU, (Khabarmetro.com)– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau selenggarakan penyuntikan vaksin kepada 14 tokoh masyarakat di Riau. Kamis (14/1) di Aula Rumah Sakit RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru.
Hanya saja kegiatan yang rencananya diawali oleh Plh Setdaprov Riau, Masrul Kasmi, tersebut, berubah dan dialihkan pada Komandan Korem (Danrem) 031/WB, Brigjend TNI M Syech Ismed SE M Han. Pasalnya Plh Setdaprov Riau Masrul Kasmi mengalami tensi tinggi sebelum dilakukan vaksin. Sehingga orang pertama yang di vaksin di provinsi Riau di ambil alih oleh Danrem 031/WB, Brigjend TNI M Syech Ismed.
Tidak hanya itu, dari 14 nama tokoh yang sebelumnya dinyatakan bersedia menerima vaksin, khususnya dari tokoh Forkopinda Riau, juga hanya Danrem 031/WB, Brigjend TNI M Syech Ismed sebagai pucuk pimpinan yang menghadiri lansung menerima suntik vaksin. Sementara beberapa tokob Forkopinda Riau lainya hanya mengirim perwakilan. Seperti, unsur pimpinan DPRD Riau yang mengrim Ade Hartati, begitu juga Kapolda Riau yang tidak kelihatan saat pelaksanaan vaksin dan lainya.
Sesuai informasi sebelumnya, Pemprov Riau menyatakan jika 14 nama tokoh tersebut bersedia menerima vaksin dan menjadi orang pertama penerima vaksin di Riau. Dimana sebelumnya telah dilakukan pengecekan kesehatan. Sehingga pernyataan tersebut di duga hanya klaim pemprov Riau semata yang belum sepenuhnya di setujui beberapa tokoh.
Dari beberapa Forkopinda Riau yang tidak ikut vaksinasi tersebut, secara tidak lansung juga menjadi momok keraguan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penggunaan vaksin.
Karena beberapa tokoh yang akan menjadi contoh penggunaan vaksin itu sendiri tidak mengikuti penyuntikan vaksin.
Sementara terkait Plh Setdaprov Riau, Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir, mengatakan jika Plh Setdaprov Riau di ketahui mengalami tensi tinggi darah saat dilakukan pemeriksaan ulang sebelum dilakukan vaksinasi Covid-19. Sehingga tidak bisa dilakukan vaksinasi.
“Ini juga termasuk tidak memenuhi syarat sebagai penerima vaksin,” kata Mimi. Kamis (14/1).
Untuk vaksinasi pertama ini, Mimi mengatakan berjumlah sebanyak 21 orang, dimana selain para tokoh juga di lanjutkan dengan beberapa tenaga kesehatan dan lainya.
Sebagaimana di ketahui, setelah penyuntikan vaksin di Awali Danrem 031/WB, Brigjend TNI M Syech Ismed, vaksinasi dilanjutkan kepada penerima ke dua, yaitu Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Daru Tri Sadono SH M Hum, seterusnya Anggota DPRD Riau, Ade Hartati, Kepala Diskes Riau, Mimi Yuliani Nazir, Direktur RSUD dr Nurzelly, Jubir Covid-19 Riau dr Indra Yovi serta beberapa tokoh lainya yang sebelumnya dinyatakan bersedia menerima vaksin pertama Riau.
Sedangkan tenaga dokter yang melakukan penyuntikan vaksinasi di Riau, terdiri dari tim dokter RSUD Arifin Achmad yang dipimpin Ketua PAPDI, dr Juwanto SPPD.
Kegiatan yang berjalan penuh hikmah dan berjalan lancar tersebut, juga dihadiri Wagubri, Edy Natar Nasution, Firkopinda riau serta oara undangam lainya yang sebagainya juga sebagai peserta vaksinasi.(dre)
