khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Kota Pekanbaru ketika diguyuri hujan
PEKANBARU (khabarmetro.com)– Sesuai perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, curah hujan di Riau cukup tinggi dan diprediksi akan terus terjadi hingga beberapa hari kedepan.
Hal tersebut disampaikan, Forecaster On Duty BMKG Stasiun Pekanbaru, Yasir Prayuna, Senin (11/1) di Pekanbaru, jika curahan hujan merata dibeberapa kabapten kota di Riau. Terutama kota Pekanbaru yang termasuk cukup tinggi.
Sedangkan perkiraaan turun hujan diperkirakan, antara siang dan dini hari yang kurun waktunya juga cukup tinggi. Sehingga tidak dipungkiri bisa menyebabkan banjir di beberapa lokasi atau daerah di Riau.
“Ini juga tidak dipungkiri menjadi kekhawatiran oleh masyarakat akan terjadi banjir, karena curah hujannya juga cukup deras,” katanya.
Masih tingginya curahan hujan tersebut, ditanggapi lansung oleh pihak Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau. Terutama dalam mepersiapakan menghadapi terjadinya banjir di berbagai daerah.
Hal itu disampaikan Kepala Badan BPBD Riau, Edwar Sanger, dimana ia mengatakan juga telah menerima informasi dari pihak BMKG terkait perkiraan cuaca atau curah hujan di Riau.
Sehingga berdasarkan informasi tersebut ia juga sudah melakukan koordinasi dengan smua puhak terkait di daerah untuk melakukan antisipasi. Terutama daerah yang tingggi curah hujan dan rawan terjadi banjir. Seperti kota Pekanbaru, Kampar, Rohul dan lainya.
Persiapan yang dilakukan itu jelasnya, diantaranya menyediakan alat berat, perahu dan sarana prasarana yang dibutuhkan lainya.
“Kita juga sudah melakukan pemetaan pada wilayah-wilayah yang rawan banjir, sekalingus mempwrsiapakan alat berat dan sarana dan prasarana pendukung yang dibutuhkan,” ujarnya.
Sarana prasarana itu tambahnya, juga di persiapkan sesuai kondisi di lokasi atau daerah, seperti daerah rawan longsor yang disediakan alat berat. Dimana untuk persiapan ini terus dikomunikasi setiap waktu.
“Kita juga telah melakukan Koordinasi dengan pihak pengelola PLTA Kampar terkait kondisi air. Artinya jika terjadi peluapan bisa segera di informasi kepada masyarakat sekitar,” tutupnya.(dre)
