khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
INHU, (Khabarmetro.com)– Sebanyak 535 personil gabungan baik dari Polres, Kodim dan Satpol PP yang akan diterjunkan dalam rangka upaya antisipasi pengamanan jelang putusan MK. Hal ini disampaikan oleh Kapolres Inhu AKBP Efrizal, SIK saat memimpin Apel Siaga Bersama yang dipusatkan di Halaman Mapolres Jalan Ahmad Yani Rengat, Kamis (18/3/2021)
Apel siaga gabungan yang diikuti personil TNI/Polri dan Satpol PP tersebut Sebagai langkah antisipasi jelang pengumuman putusan Mahkamah Konstitusi terkait sengketa Pilkada Indragiri Hulu 2020 yang akan diumumkan beberapa pekan kedepan.
“Polres Inhu 335 personil, Kodim 30 personil, BKO Polda Riau 90 personil yang terdiri dari Brimob 30, personil Polda Riau 30 dan personil dari Polres Tembilahan 30 orang dan 60 personil dari Satpol PP,” jelas Kapolres.
Kapolres AKBP Efrizal juga menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan kerja keras kepada semua pihak dalam rangka mewujudkan Pilkada Inhu 2020 lalu yang telah berjalan aman, tertib dan lancar.
Ia berharap, kondusifitas tersebut dapat terus dipertahankan utamanya hingga keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi terkait sengketa pilkada Inhu.
Terkait itu, Kapolres menyampaikan ada empat hal yang disampaikan Kapolres sebagai langkah antisipasi. yaitu mengajak seluruh masyarakat agar dapat menerima dengan lapang dada apapun nantinya putusan MK, mensosialisasikan kepada masyarakat agar jangan mudah terprovokasi berita bohong yang dapat memecah persatuan dan kesatuan, mengajak agar masyarakat tidak melakukan hal – hal yang sifatnya bertentangan hukum pasca putusan MK, dan menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap terus menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan setiap kegiatan.
Tampak hadir dalam acara tersebut Plh Bupati Indragiri Hulu Ir. H. Hendrizal, M. Si, Wakil Ketua II DPRD Suwardi Ritonga, SE, Kasdim 0302 S. Nababan, Ketua Pengadilan Agama, Kajari, Ketua KPU, Ketua Bawaslu serta sejumlah perwakilan ormas dan pemuda. (Sym/red)
