Jumat , 19 April 2024

Vaksinasi Massal Kadin Kota Pekanbaru Didukung Penuh Walikota 

Kerjasama dengan Kadin Riau, OJK dan Bank Riau Kepri

Wali Kota Pekanbaru Firdaus (tiga kiri), Ketua Kadin Pekanbaru Yuyun Hidayat (tengah) dan pihak OJK Riau serta Kadin Riau di sela-sela vaksinasi massal.

PEKANBARU (Khabarmetro.com)- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Pekanbaru melakukan aksi nyata, dalam upaya mempercepat tercapainya kekebalan komunal (herd immunity), khususnya di kota Bertuah Madani, Pekanbaru.

Bersama Kadin Provinsi Riau, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau dan Bank Riau Kepri (BRK), Kadin Kota Pekanbaru menggelar vaksinasi massal, Sabtu (9/10/2021). Kegiatan di ini dipusatkan di Lapangan Tenis DPRD Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru.

Walikota Pekanbaru Dr H Firdaus MT nampak hadir. Orang nomor satu di Kota berjuluk Smart City Madani ini, mendukung penuh kegiatan ini. Juga hadir Ketua Kadin Kota Pekanbaru Yuyun Hidayat, Kadin Provinsi Riau, Deputi Direktur OJK Provinsi Riau dan Manajemen BRK. Nampak juga ada Bus Vaksin dari Pemko Pekanbaru, sebagai fasilitas vaksinasi.

Kepada media, Ketua Kadin Pekanbaru Yuyun Hidayat membenarkan, bahwa vaksinasi massal itu mendapatkan dukungan penuh dari Walikota Pekanbaru Firdaus dan tim kesehatan. Menurutnya, ini sebagai bentuk aksi nyata Kadin Pekanbaru mendukung program vaksinasi yang dilakukan pemerintah, terutama Pemko Pekanbaru.

“Hari ini, vaksinasi pertama ada 1.000 orang. Jenis vaksin yang kita gunakan itu, Sinovac. Alhamdulillah masyarakat sangat antusias. Kami (Kadin Pekanbaru, red) baru buka pendaftaran seminggu yang lalu sebenarnya, dan itu 1.000 langsung selesai,” kata pria yang juga Anggota DPRD Provinsi Riau itu.

Sementara itu, Walikota Pekanbaru Firdaus mengapresiasi kegiatan yang ditaja oleh Kadin Pekanbaru, Kadin provinsi, OJK Riau dan Bank Riau Kepri. Firdaus mengaku, vaksinasi di Pekanbaru sendiri saat ini sudah hampir mencapai 70%.

“Sebenarnya sedikit lagi kita sudah masuk ke level 1. Untuk vaksinasi secara keseluruhan kita tak sampai di bawah 20.000. Yang masih berat itu vaksinasi lansia. Masih ada 15.000 lebih lagi yang harus divaksin, dan ini menjadi PR kita nantinya,” jelas Firdaus.

Namun Firdaus juga menyayangkan sikap segelintir masyarakat yang masih menganggap Covid-19 itu tidak ada, meskipun sudah banyak korban yang berjatuhan. Ia meminta agar pihak-pihak terkait selalu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang Covid-19 dan pentingnya vaksinasi.

“Malaysia dan Singapura yang begitu ketat dulunya, kini angka kasusnya justru lebih tinggi dibanding sebelumnya. Hal itu karena mereka sudah merasa aman, sehingga menyebabkan kelalaian. Alhamdulillah pemerintah kita saat ini termasuk cepat dan tanggap, sehingga Covid-19 bisa lebih terkendali,” tutup Firdaus. (RM2)

Check Also

Yayasan Sekawan Serahkan Nasi Kotak untuk Anak-anak Panti Nur Rahmat Ilahi Kubang

Pekanbaru (khabarmetro.com) – Sebagai wujud kepeduliannya terhadap anak-anak yatim dan piatu serta anak-anak terlantar, Selasa …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

slot thailand slot gacor resmi demo slot