khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
PEKANBARU (khabarmetro.com) –Gubernur Riau, Drs H Syamsuar MSi melantik Pejabat Walikota Pekanbaru dan Pejabat Bupati Kampar di Balai Pauh, Janggi Gedung Daerah, Jalan Diponegoro No. 23 Pekanbaru, Senin (23/05/2022).
Ada dua pejabat yang dilantik yakni Kamsul menggantikan Bupati Kampar yang dijabat Catur Sugeng Susanto dan Muflihun S.STP, M.AP terpilih mengisi s
Pejabat Walikota Pekanbaru, yang sebelumnya dijabat Dr H Firdaus ST MT.
Gubernur Syamsuar pada sambutan menyampaikan, khusus untuk Pj Walikota Muflihun dalam bekerja untuk menfokuskan diri dan menjadi perhatian skala prioritas.
Pertama, Pj Walikota Pekanbaru agar segera menggesah penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022. ” Ini penting dan harus menjadi skala prioritas terutama menyangkut kesinambungan Kota Pekanbaru,” tegas Gubri.
Kedua, Pj Walikota Pekanbaru agar segera menjadi prioritas untuk dituntaskan penanganan banjir, sampah, kebersihan kota, perbaikan jalan yang rusak, terutama di lokasi proyek IPAL dan SPAM, trotoar, fasilitas lampu penerangan jalan, pembenahan pasar yang berada dalam kota yang masih dalam keadaan kumuh.
Selanjutnya tugas ketiga, Insentif TPP Aparatur Sipil Negara agar dibayar 12 Bulan, honor RT RW dan Ketua LPM agar dibayar kembali. Selain itu juga uang insentif nakes yang belum dibayar sejak 2021 agar segera dibayarkan,” pinta Gubri
Sementara itu, Pejabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Muflihun, S.STP, M.AP usai dilantik dirinya kepada wartawan mengatakan tidak mau terlena dan eforia dengan pujian orang akan tetapi dia langsung tancap gas untuk bekerja.
Sesuai arahan Gubri, hal pertama dilakukaanya adalah melakukan konslidasi intern di lingkungan Pemko Pekanbaru. Selain itu mantan Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Riau ini akan menfokuskan permasalahan sampah dan banjir.
“Sesuai arahan Pak Gubri. Langkah awal, kita akan melakukan konsolidasi ke seluruh Apatur Sipil Negara (ASN) dan perangkat daerah di Kota Pekanbaru, ” ujar Muflihun yang juga mantan Camat Sukajadi ini.
Menurutnya, khusus masalah ASN banyak masalah yang harus kan dibenahi yang harus ditata ulang kembali sesuai latarbelakang pendidikan, kecakapan, talenta yang ia mikiki sehingga kalau ia bekerja benar benar menjadi ASN profesional yang menghasil hasil yang maksimal.
“Untuk konsolidasi kita ke seluruh perangkat di Kota Pekanbaru, kita coba lakukan sesuai arahan gubernur. Banyaknya PR, banjir, masalah sampah, ini akan kita coba bersama DPRD Kota Pekanbaru,” kata Muflihun.
Selain itu menngesah itu bersama DPRD Pekanbaru menngesah APBD 2022 dan mencari solusi bagaimana mengatasi sampah dan banjir serta jalan yang berlubang yang hrmarus segera diperbaiji.
mendapatkan permasalahan dan menpola permasalahan ASN yang ada, pihaknya bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pekanbaru mencari solusi permasalahan sampah dan banjir.
“Intinya saya ikuti arahan gubernur, jalan berlobang, banjir dan sampah. Saya lahir di Pekanbaru, besar di Pekanbaru, tentu ingin membangun Pekanbaru,” kata dia.(*)
