khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Menag: 1 Ramadhan 1443 H Jatuh pada 3 April 2022 M
Ketum PBNU KH Yahya Chalil Staquf saat menggelar jumpa pers.
PEKANBARU (Khabarmetro.com)- Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) mengumumkan ketetapan awal puasa, 1 Ramadhan 1443H. Pengumuman ini dilakukan lebih dulu dari pemerintah, Jumat petang (1/4/2022).
Sekitar pukul 18.59 WIB Ketua Umum PB NU KH Yahya C Staquf melakukan jumpa pers. Dalam pengumumannya, Ketua PBNU menyampaikan bahwa tanggal 1 Ramadhan 1443H jatuh pada Ahad, 3 April 2022.
Ketetapan yang dibuat PBNU ini berbeda dengan ketetapan yang sudah lebih dulu oleh Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah. Organisasi itu sudah mengumumkan bahwa 1 Ramadhan 1443H jatuh pada Sabtu, 2 April 2022.
Dengan keputusan itu, pada tahun ini dua organisasi tersebut membuat keputusan yang berbeda. Belum diketahui pasti, apakah keputusan ini nantinya ikut pula berpengaruh pada ketetapan menentukan 1 Syawal 1443H atau hari raya Idul Fitri.
Adanya perbedaan ini, diketahui bahwa PP Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan ini dengan metode hisab. Sedangkan PBNU menetapkan awal puasa itu berdasarkan metode rukyatul hilal.
Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Setelah ketetapan ini, Kementerian Agama (Kemenag) pun membuat jumpa pers khusus. Ini dilakukan untuk menyampaikan sikap dan keputusan pemerintah RI, tentang awal Ramadhan 1443H.
Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. “Pemerintah menetapkan awal puasa 1 Ramadhan 1443H tahun ini jatuh pada Ahad tanggal 3 April 2022,” kata Menag secara tegas dan lantang.
Dalam akhir pidatonya, Menag pun mengigatkan seluruh umat Islam di Indonesia agar menjaga persatuan dan kesatuan serta toleransi beragama. Sehingga Ramdhan tahun ini benar-benar menjadikan Indonesia semakin baik. (Km1/irg)
