khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Semua Calon Yakin, Siapapun yang Menang Itu Pilihan Terbaik dari Allah
Tiga calon Rektor Unri periode 2022-2026.
PEKANBARU (Khabarmetro.com)- Jelang pemilihan Rektor Unri digelar, Rabu pagi ini (27/7/2022), ketiga calon rektor dikirimi pertanyaan ringkas oleh redaksi khabarmetro.com (Inforiau Media Group), tentang pilrek.
Dua pertanyaan yang disampaikan, yakni: 1) Apa perasaan Anda jelang pemilihan dan penetapan rektor pagi ini? Pertanyaan ke, 2) Apakah Anda siap menang atau kalah? Jika menang apa yg akan Anda lakukan, dan jika kalah apa yang Anda lakukan?
Pertanyaan ini dikirim kepada ketiga calon rektor tersebut via WA sekitar pukul 06.59 WIB. Begitu dikirim, pesan WA langsung diterima. Ini dapat dilihat dari WA ketiga calon rektor ini, di layarnya terlihat centang dua.
Beberapa menit kemudian, terlihat layar WA calon rektor Dr Deni Efizon muncul notif, mengetik… Tak lama berselang, muncul balasan WA seperti ini: 1) Ada perasaan sedikit haru. 2) Siap untuk menang atau kalah.
“Jika menang, saya akan komit menjalankan semua program yang dicanangkan. Jika kalah, kita dukung yang menang dengan segala programnya,” tulis Dr Deni di balsan WA-nya. Balasan WA ini masuk sekitar pukul 07.03 WIB.
Beberapa menit berselang, muncul balasan dari Prof Iwantono. Balasannya, menjawab dua pertanyaan yang disampaikan tersebut.
“Wa’alaikumsalam w.w. 1) Perasaan berkecamuk, tetapi yakin Allah memilih yang terbaik. 2) Siap.” Dua balasan dari jawaban pertanyaan yang dikirim ke Prof Iwantono, dibalas sekitar pukul 07.13 WIB.
Saat Ngopi: Ngobrol Pintar calon Rektor Unri di One Alumni Coffee.
Satu calon lagi, Prof Sri Indarti, hingga pukul 08.50 WIB belum membalas WA khabarmetro.com. Sempat di notif WA terlihat: mengetik… Tapi, balasan WA yang diminta dan diahrapkan belum juga diterima.
Sekitar pukul 08.51 WIB, tiba-tiba muncul balasan WA dari Prof Sri Indarti. “Waalaikumsalam….Pak. Mohon maaf baru dibalas.” Begitu tulisan yang muncul di layar WA khabarmetro.com.
Ini jawaban lengkap Prof Sri Indarti: “1) Perasaan insyaAllah tenang, karen proses yg harus dilalui….dan kita berpegang teguh kepada takdir Allah, siapapun yang terpilih adalah yang terbaik menurut pandangan Allah, jadi ini momen demokrasi 4 tahun sekali ….baik menurut kita blm tentu menurut Allah….”
Balasan untuk pertanyaan ke, dari Prof Sri Indarti: “2) Tentu siap menang siap kalah, sebenarnya bukan kata menang atau kalau yg tepat, maaf 🙏, tapi terpilih atau tak terpilih. Apapun yang terjadi tetap berkontribusi terbaik buat UNRI tercinta…. Karena UNRI Rumah kita dan jantung hati….. Tks. wassalam.”
Seperti diketahui, ketiga calon rektor ini akan dipilih oleh para voter yang terdiri dari anggota Senat Unri dan wakil dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Pendidikan Tinggi (Kemendikbud Dikti) Republik Indonesia.
Jumlah suara Senat Unri sebanyak 51 suara, dan suara dari Kemendikbud Dikti sebanyak 27 suara. Artinya, ada total 78 suara yang akan menentukan nasib Unri empat tahun ke depan. Rektor yang terpilih nanti akan menjabat dari 2022 hingga 2026 mendatang. (Km1/irg)
