khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Anak-anak Senang, Para Orangtua pun Ikut Berkeliling
Walau panas pagi menyengat, murid PAUD Raudhatul Jannah tetap semangat pawai drum band.
PEKANBARU (Khabarmetro.com)- Murid PAUD Raudhatul Jannah nampak senang. Mereka bersemangat ikut pawai drum band, Senin (7/3) pagi. Walau matahari mulai panas, anak-anak ini tetap ceria.
Para orangtua pun tak ketinggalan. Dilepas oleh Ketua Yayasan Raudhatul Jannah Barokah Khairul Amri, dengan bendera, lalu barisan anak-anak dan para orang tua pun mulai berjalan. Tabuhan drum band memecah hening, membuat suasana menjadi ramai.
Kepala PAUD Raudhatul Jannah Rokiah AMd SPd, di sela-sela pawai, mengatakan, kegiatan ini masih rangkaian kegiatan pawai HIMPAUDI Kecamatan Tuah Madani beberapa waktu lalu. “Kemarin kami bergabung dengan PAUD lain. Hari ini, kami pawai sendiri, dan anak-anak beserta orang tua nampak senang,” kata Rokiah bersemangat.
Para orangtua ikut juga pawai.
Kegiatan seperti ini, lanjutnya, sebagai upaya untuk praktik bagi para murid PAUD Raudhatul Jannah. Kebetulan, kata dia, anak-anak ini sudah rutin latihan. Jadi, pawai inilah sebagai sarana untuk praktik, dan semuanya bisa merasa senang juga bahagia.
Sementara itu, Ketua Yayasan Khairul Amri, menyebutkan, drum band ini merupakan salah satu kegiatan ekstra dan unggulan di PAUD Raudhatul Jannah. Selain banyak kegiatan yang diikuti para murid, setiap hari di sekolah.
“Lewat bermain drum band ini, anak-anak nampak sangat senang dan terhibur. Para orang tua pun ikut bahagia. Mereka semua ikut serta. Alhamdulillah, ini bisa terlaksana dengan baik, dan pihak yayasan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh pengelola PAUD Raudhatul Jannah ini,” kata Khairul.
Ia berharap, ke depan akan ramai lagi anak-anak bergabung ke PAUD Raudhatul Jannah. Sebab kata dia, lewat PAUD inilah anak-anak ini dididik, tidak saja menjadi pribadi pintar tetapi juga punya kebolehan lain dan bisa pula ke depan hendaknya menjadi anak-anak saleh dan salehah, berbakti kepada kedua orang tua, bangsa dan negara. (Km1/irg)
