khabarmetro.com SELALU ADA KABAR BARU
Related Articles
Kerjasama IKA Unri, Korem 031/WB dan Rumah Sakit Unri
Rektor Unri, Ketua IKA Unri, Direktur Rumah Sakit Unri bersama para alumni dan panitia vaksinasi massal.
PEKANBARU (Khabarmetro.com)- HUT ke-59 Universitas Riau (Unri) tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Ada vaksinasi Covid 19 yang massal dilaksanakan, kerja sama Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unri dengan Korem 031/Wira Bima dan Rumah Sakit Unri, Kamis (7/10/2021). Kegiatan ini diadakan di lingkungan RS Unri.
Vaksinasi ini diikuti sangat antusias oleh peserta. 1.000 vaksin telah disiapkan untuk para alumni Unri, mahasiswa dan masyarakat umum. Nampak para peserta sudah datang sejak pukul 07.30 WIB, dan tertib mengikuti arahan panitia vaksin.
Ketua Umum IKA Unri, H Wan Muhammad Hasyim mengungkapkan, vaksinasi Covid-19 ini dilakukan sebagai wujud kepedulian IKA Unri terhadap kebutuhan akan vaksin Covid-19 di kalangan alumni dan mahasiswa.
“Pengurus IKA Unri banyak mendapat usulan agar dapat membantu menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 bagi keluarga besar IKA Unri yang ternyata masih cukup banyak yang belum divaksin. Makanya kita jalin kerja sama dengan Korem 031 Wira Bima dan RS Unri agar dapat menyelenggarakan kegiatan ini,” kata pria yang akrab disapa Suhu Wan Tersebut.
Rektor Unri, Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA menyampaikan, apresiasi dan terima kasih atas inisiatif IKA Unri menggelar kegiatan vaksinasi bagi alumni dan mahasiswa. “Kita memang sedang terus menggencarkan vaksinasi ini agar tercapai herd imunity di lingkungan kampus sehingga kegiatan tatap muka perkuliahan dapat segera dilakukan,” ujar Aras.
Dijelaskannya, saat ini sudah lebih 60 persen mahasiswa mengikuti vaksinasi, sedangkan untuk kalangan dosen dan staf kampus sudah sekitar 80 persen. “Dari jumlah ini sebenarnya sudah memenuhi target, namun kita akan terus menggencarkan program vaksin ini agar nantinya kegiatan tatap muka semakin aman dan lancar,” sambungnya.
Danrem 031/Wira Bima yang dalam kesempatan itu diwakili Kasrem Kol Inf Junaidi mengaku, antusias masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi semakin tinggi, sehingga pihaknya cukup kewalahan melayani permintaan kerja sama untuk menggelar kegiatan vaksinasi Covid-19.
“Hal ini tentunya sangat positif karena masyarakat semakin sadar akan pentingnya vaksinasi dalam rangka meningkatkan imunitas tubuh mencegah penularan virus Covid-19,” katanya.
Meski demikian, Kasrem tetap mengingatkan bahwa meski telah mendapatkan vaksinasi, bukan berarti kemudian abai dengan protokol kesehatan. “Vaksinasi ini upaya kita mendapat tingkat imunitas yang lebih baik, namun bukan berarti kemudian tidak taat prokes, karena reaksi tubuh masing-masing orang berbeda. Jadi menjaga prokes harus terus jadi kebiasaan,” imbaunya.
Kasrem juga mengingatkan kepada masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi tahap satu agar memperhatikan jadwal vaksinasi tahap dua. “Jangan sampai terlambat, toleransinya maksimal tiga hari, karena semakin terlambat upaya peningkatan antibodi jadi kembali ke titik nol, sayang jadinya vaksin tahap 1 yang sudah dilakukan,” pesannya.
Di sela-sela acara vaksin, Ketua Umum IKA Unri dan Kasrem ikut penyaksikan penyerahaan bantuan alat USG Jantung dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) kepada Rektor Unri. Selain itu juga ada penyerahan bantuan sembako bagi masyarakat kurang mampu yang mengikuti vaksinasi. (Km1/rls)
